7 Pelajaran Penting dari The Richest Man in Babylon – Bila kamu yang hobi membaca, salah satu buku bagus tentang manajemen keuangan adalah The Richest Man in Babylon karya George S. Clason.
Buku ini mengajarkan prinsip-prinsip mendasar yang efektif tentang manajemen keuangan, yang akan sangat membantu kamu untuk mulai menata keuanganmu.
Baca Juga: Mau Sukses dalam Hidup? Baca 5 Buku Ini!
Pembelajaran ini adalah tentang kekayaan yang diperoleh di era kuno dan masih sangat relevan dengan masa kini.
Dari buku tersebut, aku merangkum beberapa poin penting yang perlu diketahui untuk kelangsungan hidup keuangan yang lebih baik. Apa saja poin penting tersebut? Berikut penjelasannya
7 Pelajaran Penting dari The Richest Man in Babylon
1Traktir Dirimu Terlebih Dahulu
Apa yang dimaksud dengan traktir dirimu terlebih dahulu? Di sini maksudnya, kamu harus menyisihkan atau menyimpan setidaknya 10 persen dari pendapatanmu atau lebih sebagai dana investasi untuk masa depanmu.
Baca Juga: 4 Panduan Sederhana Membuat Anggaran yang Mudah dan Efektif
Hal ini penting dan kamu bisa memulai menganggap 10 persen itu tidak pernah ada setiap bulannya.
Bila perlu, bekerjasamalah dengan sebuah bank dan mintalah pengaturan auto debit dengan jumlah tertentu di tanggal saat kamu memperoleh gaji agar uang tersebut tidak tersentuh sama sekali.
Cara ini lebih akrab dikenal dengan istilah pay yourself first atau start the purse to fattening. Apakah kamu tertarik?
2Hidup di Bawah Kemampuanmu
Setelah kamu menyisihkan 10 persen maka belajar untuk dapat hidup dengan 90 persen yang tersisa atau lebih baik lagi kurang dari itu. Caranya dengan mengontrol setiap pengeluaran yang kamu miliki.
Sebaiknya kamu sudah memiliki anggaran tetap setiap bulannya dan berusahalah untuk bisa berada dalam koridor anggaran tersebut.
Bila kamu belum memiliki rencana anggaran dan bingung bagaimana membuat anggaran yang mudah dan praktis maka kamu bisa membaca artikel di bawah ini.
Baca Juga: Panduan Sederhana Membuat Anggaran
Walaupun pendapatanmu setiap bulannya cukup untuk membiayai gaya hidup yang nyaman, namun bila tujuanmu adalah memiliki hidup yang bebas secara finansial di masa tua maka tidak ada salahnya mulai dari sekarang merubah gaya hidup tersebut.
Jalani saja hidup dengan penuh kesederhanaan tapi bukan berarti mengubah kebiasaan makan dari yang bergizi menjadi tidak bergizi. Bukan seperti itu ya!
Kamu bisa memulainya dengan mengurangi nongkrong-nongkrong yang tidak penting yang biasanya kamu lakukan sehabis pulang kerja.
Bisa juga dengan berhenti mengikuti kelas kebugaran dengan biaya bulanan yang cukup menguras, atau masih banyak contoh lainnya. Intinya kurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak terlalu penting.
Baca Juga: Agar Keuangan Sehat, Jangan Lakukan Hal Ini Pada Uang!
Semua hal ini bisa kamu ubah secara bertahap dan selanjutnya semua uang yang terpakai untuk hal-hal tersebut dapat dialokasikan ke hal yang lebih penting lagi.
3Biarkan Uang yang Bekerja
Cara untuk membuat uang bekerja untukmu adalah dengan berinvestasi.
Dari kumpulan dana yang telah kamu sisihkan setiap bulannya, kamu dapat menginvestasikan dana tersebut ke dalam proyek-proyek atau bisnis yang memberikan pendapatan terjamin dan tetap.
Dari proyek-proyek tersebut kamu bisa mengambil keuntungan penuh dari bunga majemuk yang diterima.
4Serahkan pada Sang Ahli
Bila kamu ingin berinvestasi, pastikan kamu berinvestasi pada bisnis yang memang kamu pahami dengan sangat baik sehingga kamu bisa mengurangi risiko tertipu ataupun lain sebagainya.
Baca Juga: 4 Kebiasaan Orang Paling Sukses di Dunia yang Harus Diterapkan
Kamu juga harus memastikan bahwa orang yang berada di dalamnya adalah orang yang ahli dan memiliki pengalaman bertahun-tahun dan terbukti sukses.
Selain itu bekerjasama dengan teman yang terpercaya dan memang memiliki bisnis dan bakat dalam mengelola manajeman adalah salah satu ide yang perlu dipertimbangkan.
5Miliki Rumah/Apartemen
Bila kamu anak muda yang masih lajang dan memiliki uang nganggur yang cukup maka itu berarti kamu sudah boleh memikirkan membeli rumah sendiri.
Bagi orang yang tinggal di kota besar seperti Jakarta, memiliki rumah khususnya di Jakarta seperti tidak mungkin karena harga tanah yang sudah selangit. Namun bukan berarti kita putus harapan kan?
Baca Juga: 13 Prinsip Sukses dari Think and Grow Rich
Daripada harus terus membayar sewa tempat tinggal atau kos-kosan, lebih baik mulai pikirkan untuk memiliki rumah sendiri.
Biaya sewa per bulan yang kita bayarkan itu dapat digunakan untuk membayar cicilan ke bank untuk rumah. Bila tabungan kurang, kita bisa meminjam sejumlah tambahan dana dari program KPR yang ditawarkan bank-bank nasional.
Pilih saja bank yang menawarkan bunga kompetitif dengan tenor yang cukup panjang, sehingga cicilan yang kamu bayarkan tidak begitu besar.
Dengan cara seperti ini, rasa tanggung jawab akan semakin terbentuk untuk diri sendiri sehingga kamu akan lebih hati-hati lagi dalam mengelola keuangan dan lebih termotivasi untuk berfikir kreatif dalam menciptakan sumber pendapatan lainnya.
6Miliki Asuransi yang Realistis
Program asuransi memang penting namun harus yang realistis. Kita memang tidak pernah tahu apa yang terjadi dengan hari esok dan mengantisipasi hal terburuk dengan memiliki asuransi adalah salah satu keputusan yang baik.
Milikilah asuransi yang memang sesuai dengan kebutuhanmu dan jangan malas melakukan perbandingan antara asuransi yang satu dengan yang lainnya. Bisa saja sedikit perbedaan menghasilkan selisih biaya yang besar dan itu sangat penting.
Baca Juga: 20 Kutipan Terbaik Napoleon Hill
Karenanya, kamu bisa bertanya-tanya pada orang yang memiliki asuransi juga serta yang kamu percaya agar kamu mendapat informasi yang lebih akurat dan dapat dipertanggung jawabkan.
Bila tidak kamu juga bisa mencari informasi di internet yang menyuguhkan segala macam informasi yang dibutuhkan. Intinya, jangan malas mencari tahu!
7Teruslah Belajar
Belajar itu baik dan kamu tidak harus masuk ke sebuah sekolah untuk bisa mempelajari hal-hal baru. Di era informasi jaman now, kamu bisa memperoleh apapun dengan modal internet.
Semuanya tergantung kamu apakah bisa memilah mana informasi yang akurat dan mana yang tidak dan jangan malas membaca.
Kamu juga bisa mengikuti seminar, kursus, atau pelatihan untuk belajar skill baru yang bisa kamu manfaatkan untuk menghasilkan pendapatan lainnya di kemudian hari.
Jadi, tidak ada alasan untuk tidak bisa sukses bila kita memiliki semangat untuk mau belajar hal yang baru dan berjuang. Semua akan berbuah manis pada akhirnya, just keep believing!
Baca Juga: Investasi Jangka Pendek vs Investasi Jangka Panjang, Lebih Untung Mana?
Salah satu kutipan menarik dari sang penulis George S. Clason tentang buku ini adalah “A man’s wealth is not in the coins he carries in his purse; it is in the income he builds, the golden stream that continually flows into his purse and keeps it bulging.”
Bagaimana menurutmu? Apakah kamu menemukan poin penting lainnya dari buku sakti The Richest Man in Babylon? Silahkan bagikan pengalamanmu di kolom komentar ya 🙂