Hati-Hati! Ini Cara Berpikir yang Membuat Tetap Miskin – Banyak orang berpikir bahwa yang membedakan orang kaya dengan orang miskin adalah orang kaya memiliki lebih banyak uang, tentu saja itu tidak benar.

Apa yang membedakan keduanya adalah cara mereka berpikir mereka. Dengan memiliki lebih banyak uang atau sedikit merupakan salah satu konsekuensi dari mentalitas seseorang.

Inspirasi - Cara Berpikir yang Membuat Tetap Miskin - 1

Alasan utama yang membuat orang miskin tetap miskin adalah mereka tidak menyadari bahwa terlepas dari apapun yang mereka lakukan, selama mereka masih memiliki mental seperti itu maka mereka akan tetap memiliki kondisi keuangan yang tidak baik.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Kamu Tidak Akan Pernah Kaya

Faktanya, mental ini bukan hanya membuatmu miskin namun juga membuat hidupmu menderita.

Mental manusia yang buruk merupakan hal yang paling mengerikan, bukan orang miskinnya melainkan mentalnya yang miskin karena mental seperti ini akan menjauhkanmu dari kehidupan yang baik dan layak.

Lalu bagaimana sih oarang dengan mental miskin? Berikut ulasannya!

3 Cara Berpikir yang Membuat Tetap Miskin

1Mental Miskin Hanya Fokus Pada Sisi Buruk Dari Sebuah Situasi

Jack Ma, orang terkaya di Cina, pernah mengatakan bahwa orang yang paling buruk untuk dilayani adalah orang-orang dengan mental miskin. Berikan saja sesuatu yang gratis maka mereka akan berpikir bahwa itu sebuah jebakan.

Baca Juga: Agar Keuangan Sehat, Jangan Lakukan Hal Ini Pada Uang!

Katakanlah kita sedang menjelaskan sebuah bisnis kecil dan tidak membutuhkan modal besar untuk memulainya maka orang bermental miskin akan berkata bahwa dengan mereka berinvestasi di situ maka mereka tidak akan menghasilkan cukup banyak uang.

Sebaliknya, bila kita menawarkan mereka untuk investasi dalam ukuran yang besar maka mereka akan kembali menjawab dengan tidak memiliki cukup uang untuk berinvestasi di bisnis tersebut.

Contoh lainnya, ketika kita mengajak dia untuk memulai sesuatu yang baru maka mereka akan menjawab mereka tidak memiliki pengalaman dan keahlian.

Ajak mereka untuk mencoba membuka bisnis tradisional maka mereka akan menjawab bisnis tersebut terlalu sulit untuk dilakukan, kompetisinya terlalu besar. Kita tawarkan lagi model bisnis baru maka mereka akan menjawab bisnis tersebut adalah penipuan.

Baca Juga: Bagaimana Sebenarnya Cara Berpikir Orang Kaya?

Beritahu mereka untuk setidaknya membuka sebuah toko maka mereka akan mengatakan bahwa mereka harus bekerja 24 jam dalam 7 hari untuk itu dan tidak memiliki kebebasan nantinya.

Namun, tipe orang bermental miskin memiliki kesamaan bahwa mereka akan bertanya pada Google bagaimana agar bisa menjadi kaya.

Mendengar cerita teman-teman yang sama putus asanya dengan mereka dan mereka juga berpikir melebihi seorang profesor di sebuah Universitas namun bertindak lebih sedikit dibandingkan orang buta.

Tanyakan saja mereka apa yang bisa mereka lakukan untuk memperbaiki hidup mereka, pasti mereka datang dengan jawaban tidak tahu. Daripada hanya memikirkan hal tersebut akan lebih baik melakukan sesuatu untuk hal tersebut bukan?

Orang dengan mental miskin kebanyakan gagal karena memiliki kesamaan perilaku yakni seluruh hidupnya hanya untuk menunggu.

Baca Juga: 6 Hal Penting yang Perlu Diingat Sebelum Memulai Investasi

Mereka akan menunggu sebuah kesempatan yang hanya terjadi sekali seumur hidup untuk mewujudkan sesuatu.

Mereka menunggu kapan seseorang memberikan mereka uang miliaran dan berterima kasih karena sudah menunggu selama itu sehingga pada akhirnya dia bisa menikmati hidupnya.

2Hal Terpenting adalah Hasil

Apa yang akan kamu lakukan jika bosmu datang dan memberitahumu bahwa bulan lalu perusahaan merugi, pasar juga memburuk sehingga mereka tidak dapat menggajimu bulan ini?

Baca Juga: 

Kemungkinan kamu pasti akan mengamuk karena sudah menghabiskan waktumu untuk itu dan kamu pantas mendapatkan gaji. Kamu juga berpikir itu adalah urusan bosmu mengapa perusahaan tidak menghasilkan uang, ya kan?

Lalu mengapa kamu komplen dan merasa tidak adil ketika bosmu memperoleh bayaran yang lebih besar dibandingkan dirimu ketika bisnis berjalan dengan baik dan pasar pun sedang bagus?

Banyak orang protes di jalan raya membuat kemacetan dimana-mana untuk meminta gaji yang sepadan dengan berargumen bahwa mereka harusnya dibayar atas usaha-usahanya. Faktanya hidup bukan seperti itu berjalan!

Tidak perduli seberapa banyak waktu yang kamu habiskan untuk bekerja atau seberapa besar usaha yang kamu lakukan di dalamnya, yang terpenting dari semuanya adalah hasil akhir.

Baca Juga: 7 Pelajaran Penting dari The Richest Man in Babylon

Apakah ada orang yang membeli sebuah produk hanya karena produk itu dibuat selama setahun? Tentu saja tidak! Karena bila kamu memposisikan diri, kamu juga pasti hanya akan membeli barang yang menurutmu bernilai.

Jadi berhenti berpikir bahwa aku pantas mendapatkan gaji yang lebih tinggi karena aku sudah bergelar Doktor dalam bidang ekonomi atau sudah menghabiskan 10 tahun pengalaman di dunia korporasi karena pada akhirnya hal yang terpenting adalah apa yang bisa kamu berikan.

3Jangan Berhenti Mendesak Dirimu untuk Sukses

Banyak orang membayangkan bahwa ketika mereka kaya, mereka akan berhenti bekerja dan menikmati hidupnya bersantai di pantai atau hanya sekedar melakukan hobi sepanjang hidupnya. Mungkin karena itu tidak banyak orang yang kaya raya ya.

Permasalahannya adalah bertumbuh, belajar, bersaing tidak akan pernah berakhir. Hidup itu ibarat olahraga, kamu harus tetap harus dalam fisik yang baik dan terus bertumbuh, bila tidak maka kamu akan terjatuh.

Baca Juga: 4 Kebiasaan Orang Paling Sukses di Dunia yang Harus Diterapkan

Lihat saja contoh Donald Trump, terlepas kamu suka atau tidak padanya, bahkan di umur yang sudah kepala 70-an dia masih tetap terus bekerja dan membuktikan pada dunia bahwa dunia salah dan dia bisa menjadi seorang presiden di negara adidaya.

Bandingkan dengan orang lain dengan rata-rata umur 70an yang mungkin hanya tinggal menunggu dipanggil Tuhan.

Beberapa orang bahkan ada yang menyerah di umur yang masih muda sekitar 30 – 50an, dengan alasan bahwa mereka sudah terlambat untuk menjadi sukses.

Baca Juga: 4 Dasar Kecerdasan Finansial dari Rich Dad

Selama kamu masih hidup, kamu harus mendesak dirimu untuk mencapai kesuksesan. Dari contoh ini kita bisa belajar banyak dari sosok Jack Ma!


Nah, itulah cara berpikir yang bisa membuat kita tetap miskin. Bagaimana menurutmu, poin mana yang menjadi alasan utama orang-orang tidak mencapai kondisi keuangan yang baik? Tuliskan pendapatmu di kolom komentar ya!

1 KOMENTAR

  1. Setuju bangetttt

    Mental miskin adalah ketika orang gagal mempercayai dirinya utk meraih hal yg dia anggap besar dalam konteks ini adalah kesuksesan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.