Buang Suntuk di DoubleTree by Hilton Jakarta – Akhir pekan tiba, rasanya buang suntuk dengan menginap di sebuah hotel merupakan pilihan yang tepat. Bersama dua orang temanku, kami menginap di DoubleTree by Hilton Jakarta-Diponegoro yang merupakan hotel baru dari Hilton.
Baca Juga: Coco Resort Penida: Tempatku “Berteduh” Selama Menjelajahi Nusa Penida
Ternyata tidak disangka DoubleTree by Hilton Jakarta-Diponegoro ini sangat dekat dengan Stasiun Kereta Cikini, lebih tepatnya persis di seberang stasiun tersebut.
Ketika melakukan proses check-in kamu akan disuguhkan dengan DoubleTree Chocolate Chip Cookie khas DoubleTree yang enak!
Lobby hotel ini agak sedikit menjorok ke dalam, karena itu kami harus melewati taman dan pepohonan rindang terlebih dahulu. Mungkin sengaja didesain seperti itu agar ketenangan para tamu hotel tidak terganggu dengan kebisingan kendaraan yang berlalu lalang.
Suasana ruang tunggu hotel juga luas dan terdapat coffee shop bila kamu ingin menunggu kamar ready sembari menikmati kopi yang nikmat.
Setelah proses check-in selesai, aku dan kedua temanku mendapat kamar hotel di lantai 8 dengan tipe standard room. Terlihat jelas dari jendela kamar rel kereta yang begitu panjang dan juga hiruk pikuk suasana Jakarta di siang hari.
Segera setelah meninggalkan berbagai barang bawan di kamar kami pun keluar menuju Grand Indonesia untuk makan siang.
Sepulang dari Grand Indonesia kami bergegas kembali ke kamar hotel untuk mengganti pakaian dan siap untuk berenang. Akhirnya berenang juga setelah sekian lama tidak, yay!
Hari itu hari Minggu dan pengunjung hotel memang ramai, tapi anehnya pengunjung kolam renang tidak terlalu ramai sehingga rasanya seperti berenang di kolam renang pribadi 😀
Kolam renang DoubleTree by Hilton cukup luas, asri, dan didesain dengan gaya yang eksotis. Terdapat mini bar juga di tengah kolam sehingga bila kamu ingin memesan sesuatu kamu hanya perlu berenang ke tengah saja.
Baca Juga: Nyamannya The Cozy Villas Lembongan di Nusa Lembongan, Bali
Bisa dikatakan, tamu yang menginap berasal dari berbagai macam latar belakang dan banyak warga negara asing yang menginap di sini entah itu untuk keperluan bisnis atau memang liburan semata.
Puas bermain-main di kolam renang hingga malam hari, perut pun menjadi keroncongan kembali. Rasanya sangat nikmat melahap KFC di malam hari yang dingin sembari bercengkrama.
DoubleTree by Hilton-Diponegoro memiliki banyak function rooms yang sering digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti meeting, wedding reception, hingga acara lamaran. Lamaran di sini keren juga loh, apalagi dilakukan di area kolam renang!
Keesokan harinya tibalah waktu untuk sarapan. Aku dan salah seorang temanku turun ke restoran lalu kami ditegur oleh petugas dan dia mengatakan bahwa jatah sarapan untuk satu kamar hanya untuk satu orang. Bila ingin menambah sarapan kami harus membayar sekitar Rp 300.000-an!
Kamar kami berfasilitas sarapan untuk dua orang. Namun, karena malas berdebat dan saat itu hari Senin pagi temanku memilih untuk langsung ke kantor saja karena dia juga ada upacara dan harus buru-buru.
Baca Juga: Menyambangi Puri Maharani Boutique & Spa, Sanur, Bali
Di DoubleTree by Hilton, menu makanan begitu beragam dan segar-segar. Begitu banyak pilihan yang membuat bingung sehingga aku tidak terlalu banyak makan hanya memilih jus bit, potongan buah, dan roti mariam saja.
Kelebihan dan Kekurangan DoubleTree by Hilton Jakarta
Kelebihan DoubleTree by Hilton:
1. Fasilitas lengkap
2. Pelayanan ramah
3. Akses mudah, patokan hotel adalah Stasiun Kereta Cikini
Kekurangan DoubleTree by Hilton:
1. Harga cukup mahal
2. Pelayanan lama
Itulah pengalaman perdanaku selama menginap di DoubleTree by Hilton Jakarta-Diponegoro. Ada yang sudah pernah menginap di DoubleTree by Hilton juga? Tuliskan pengalaman kamu di kolom komentara ya.
Bila kamu merasa blogku ini informatif dan bermanfaat, jangan lupa follow akun sosial mediaku juga! 🙂
